Berita  

Bupati Kudus Dorong Pelestarian Alam dan Pengembangan Wisata Edukasi di Pegunungan Patiayam

KUDUS–HabarIndonesia. Bupati Kudus, Sam’ani Intakoris, melakukan peninjauan ke kawasan Pegunungan Patiayam pada Sabtu, 5 April 2025, guna melihat langsung program penghijauan yang dilakukan oleh Polres Kudus, PT. Djarum, serta sejumlah pihak swasta lainnya.

Dalam kesempatan itu, Sam’ani menyampaikan pentingnya pelestarian alam dan pengembangan sektor pariwisata edukatif di kawasan tersebut. Sabtu 05/04/25.

Pegunungan Patiayam dikenal memiliki keragaman hayati, seperti pohon alpukat, mangga, dan tanaman jagung. Bupati menekankan bahwa penanaman tanaman perlu diperbanyak untuk mencegah potensi bencana seperti banjir dan tanah longsor.

Ia mengimbau kepada para petani agar tidak menebang pohon buah, karena dalam lima tahun ke depan pohon-pohon tersebut akan menjadi rimbun dan membawa manfaat jangka panjang.

Ia juga mengingatkan agar praktik penebangan pohon seperti jati atau sengon tidak dilakukan di kawasan tersebut.

Selain aspek konservasi, Sam’ani juga membahas pengembangan potensi wisata di Situs Patiayam.

Ia menyampaikan bahwa ke depan pengunjung akan bisa menyaksikan langsung fosil hewan purba di lokasi situs. Hal ini diharapkan menambah nilai edukasi dan menarik minat wisatawan.

Pemerintah Kabupaten Kudus juga akan menjalin kerja sama dengan pemerintah pusat serta Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, untuk mendukung pengembangan ini.

Penambahan destinasi wisata di Situs Patiayam diharapkan memberikan dampak ekonomi yang positif bagi UMKM lokal yang berada di sekitarnya.

Sam’ani juga menyebut akan menggandeng Perhutani untuk memperluas akses ke gardu pandang, agar masyarakat lebih mudah menjangkaunya.

Tak hanya itu, bupati turut meninjau koleksi fosil di Museum Patiayam. Ia mengapresiasi upaya museum yang terus memperbaiki promosi, sehingga jumlah pengunjung terus meningkat.

Kunjungan dilanjutkan ke Museum Kretek. Dalam arahannya, Sam’ani meminta agar seluruh petugas museum mengedepankan pelayanan 3S (senyum, sapa, salam).

Ia menjelaskan bahwa banyak wisatawan yang tertarik datang karena ingin mengetahui sejarah industri rokok Kudus dan lokasi syuting serial “Gadis Kretek”.

Melalui berbagai inisiatif tersebut, Bupati Kudus berharap kawasan Pegunungan Patiayam dapat menjadi perpaduan harmonis antara pelestarian lingkungan, edukasi, dan pemberdayaan ekonomi masyarakat sekitar.

(A. Rima Mustajab)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *