Petarung Muaythai Asal Halbar Harumkan Nama Tidore Kepulauan

HALBAR – Habarindonesia.id. Prestasi membanggakan ditorehkan atlet muda asal Desa Saria, Kecamatan Jailolo, Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara.

Ia adalah Zulfiqra Samsudin, petarung Muaythai asal Halbar yang memperkuat Tidore Kepulauan pada Kejuaraan Daerah (Kejurda) Muaythai.

Pada Kejurda Muaythai yang digelar di Jati Land Kota Ternate itu, para peserta termasuk Zulfiqra memperebutkan piala Gubernur Malut, pada Rabu (23/9/2025).

Zulfiqra yang bertanding di klas 63,5 kg ini, sukses mempersembahkan medali emas untuk Tidore Kepulauan dalam ajang Kejurda Muaythai tersebut.

Zulfiqra berhasil menjadi yang terbaik setelah mengungguli lawan-lawannya dari berbagai daerah di Maluku Utara. Ia tampil membela tim Tidore Kepulauan dan menunjukkan performa terbaiknya di atas ring.

Pada pertarungan pertama, Haikal sapaannya berhasil mencuri kemenangan KO (Knockout) atas tuan rumah, M. Rizki Abubakar di ronde ke dua.

Usai tundukkan M. Rizki, pada malam itu juga, Haikal kembali meraih kemenangan atas atlet asal Halmahera Timur (Haltim), Tri Septian Rano.

Setelah mengalahkan dua atlet itu, Haikal berhasil mengantongi tiket menuju ke laga final dan berhadapan dengan Bill Gates Tonga.

Di laga final itu, Haikal berhasil menundukkan Bill Gates dan dinyatakan menang usai pertandingan yang berlangsung hingga ronde penuh.

Berkat kemenangan itu, anak kedua dari Samsudin Badjo dan Ratnah Djakariah ini dinyatakan sebagai pemenang pada ajang Kejurda Muaythai tersebut.

“Meraih gelar juara dalam pertandingan ini merupakan sebuah kehormatan sekaligus tanggung jawab besar bagi saya. Saya sangat bangga dengan pencapaian ini,” ujar Haikal, Kamis (25/9/2025).

Menurut Haikal, prestasi ini tidak hanya menjadi pencapaian pribadi, tetapi juga buah dari proses panjang yang ia jalani.

Haikal juga menyampaikan terimakasih kepada pelatih maupun pengurus, yang mana telah melatih dan membina dirinya sehingga dia berhasil bawa pulang medali emas.

“Tak lupa pula, ucapan terimakasih kepada papa dan mama atas doa dan dukungannya sehingga saya bisa berada di titik ini. Tanpa doa dan dukungan kalian, saya bukan apa-apa,” ucapnya.

Sebelumnya, Haikal pernah membawa Kota Ternate meraih juara II pada ajang Kejurda Wushu di Halmahera Selatan (Halsel) pada Jum’at (5/9/2025) lalu.

Saat itu, Haikal lolos ke final usai mengalahkan Julfan. Namun, dia tidak bisa melanjutkan pertandingan final lantaran mendapat perawatan medis akibat lawannya menendang di area terlarang. Sehingga ia terpaksa dinyatakan berada pada posisi kedua.

(Aldy)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *