Berita  

Tuntut Jalan, Warga Gorogoro Bergerak! Bupati: “Kami Siap Bangun Mei 2025”

HALBAR – HabarIndonesia. Warga Desa Gorogoro, Kecamatan Sahu, menggelar aksi demonstrasi damai dengan mengunakan pakaian adat di depan Kantor Bupati Halmahera Barat, di ketahui massa aksi sekitar Kurang lebih 100 orang ini yang berdatangan warga dari Desa Gorogoro.

Aksi ini dilakukan oleh aliansi masyarakat Gorogoro sebagai bentuk protes atas belum terealisasinya pembangunan jalan di desa mereka yang telah lama dijanjikan, Senin 14/04/25.

Massa aksi membawa spanduk dan poster berisi tuntutan serta harapan mereka terhadap pemerintah daerah. Mereka mendesak agar proyek pembangunan jalan segera direalisasikan demi menunjang mobilitas dan akses ekonomi masyarakat setempat.

Bupati Halmahera Barat, James Uang, turun langsung menemui para demonstran dan memberikan tanggapan positif.

Dalam orasinya, ia menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur, khususnya jalan, menjadi prioritas dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2025.

“Tahun ini, kami telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp40 miliar untuk pembangunan sejumlah ruas jalan strategis, termasuk jalur dari Desa Akelamo ke Susupu, Sahu Timur, hingga ke wilayah dalam kota Jailolo dan Loloda,” ujar James di hadapan massa aksi.

Terkait jalan di Desa Gorogoro, James memastikan pembangunan akan segera dimulai. Ia menyebutkan bahwa anggaran sebesar Rp6 miliar telah disiapkan khusus untuk proyek infrastruktur tersebut.

“Pekerjaan pembangunan jalan di Gorogoro akan dimulai pada bulan Mei 2025. Ini janji kami dan saya pastikan proyek ini segera berjalan,” tegasnya dengan penuh keyakinan.

Menunjukkan komitmen kuat, Bupati James bahkan mempersilakan masyarakat untuk kembali turun ke jalan dengan jumlah massa yang lebih besar apabila proyek tersebut tidak dimulai sesuai waktu yang dijanjikan.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Halmahera Barat, Fachlis, turut memberikan penjelasan teknis.

Ia mengatakan bahwa proyek jalan Gorogoro telah masuk dalam Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) dan kini tengah memasuki tahap akhir proses lelang.

“APS sudah disusun, proses tender telah dilakukan, dan saat ini kita hanya menunggu penandatanganan kontrak. Setelah itu, pengerjaan fisik langsung dimulai di lapangan,” jelas Fachlis.

Koordinator aksi, Jefri Maba, menyampaikan apresiasinya atas respons cepat Bupati dan jajaran pemerintah. Ia berharap janji tersebut benar-benar diwujudkan demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Desa Gorogoro.

(Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *