Ternate-Habarindonesia. Pengurus Ikatan Konseling Maluku Utara periode 2024-2026 resmi dilantik dalam sebuah acara yang berlangsung di Aula SMP Negeri 2 Kota Ternate. Acara tersebut mengusung tema “Rekonsiliasi Menuju Rumah Konseling untuk Masa Depan Maluku Utara” dihadiri oleh seluruh jajaran dan pengurus, guru, serta tokoh masyarakat, serta perwakilan DPRD Provinsi Hj. Husni Bopeng dan Firman Mudaffar Sjah yang turut menghadiri acara pelantikan, Senin 24/02/25.
Kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat organisasi serta membangun komunikasi yang lebih baik antaranggota demi menciptakan lingkungan konseling yang lebih efektif. Ketua Ikatan Konseling Maluku Utara menekankan pentingnya peran organisasi dalam memberikan bimbingan serta dukungan psikologis kepada masyarakat, khususnya para pelajar di Maluku Utara.
Dalam sambutannya, Hj. Husni Bopeng, anggota DPRD Komisi II Provinsi Maluku Utara Dapil Ternate-Halmahera Barat, menyampaikan bahwa organisasi seperti ini dapat menjadi wadah bagi generasi muda untuk bertukar ide dan berdiskusi dalam membangun masa depan yang lebih baik.
“Dengan adanya organisasi ini, kita memiliki harapan besar untuk melahirkan generasi yang lebih kompeten. Selain itu, organisasi juga menjadi tempat untuk berbagi pengalaman dan belajar satu sama lain demi mencapai masa depan yang gemilang,” ujar Hj. Husni Bopeng.
Beliau juga menekankan pentingnya komunikasi dalam sebuah organisasi. Ia berharap para pengurus baru dapat bekerja sama dengan baik, mengingat bahwa ketua organisasi memiliki peran sebagai tiang penyangga bagi anggotanya.
“Dalam sebuah organisasi pasti ada tantangan. Jika komunikasi kurang baik, maka akan terjadi ketimpangan dalam menjalankan roda organisasi. Oleh karena itu, ketua harus jeli dalam melihat setiap permasalahan yang ada serta menjalankan tanggung jawab dengan baik,” tambahnya.
Sementara itu, Firman Mudaffar Sjah, putra dari mendiang Sultan Mudaffar Sjah, juga turut memberikan sambutan. Ia menyoroti maraknya kasus bullying yang terjadi di sekolah-sekolah dan mengajak para pengurus baru untuk lebih aktif dalam memberikan edukasi serta bimbingan konseling kepada siswa.
“Kasus bullying semakin sering terjadi di lingkungan sekolah. Hal ini harus menjadi perhatian serius karena dapat mempengaruhi kondisi psikologis anak-anak. Jangan menunggu kasus viral baru bertindak,” tegas Firman Mudaffar Sjah.
Ia berharap para pengurus yang baru dilantik dapat menjalankan peran mereka dengan penuh tanggung jawab serta mampu menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi para siswa. Dengan adanya Ikatan Konseling Maluku Utara, diharapkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental semakin meningkat di kalangan masyarakat.
(Apot)