HALSEL – HabarIndonesia. Wakil Bupati Halmahera Selatan, Helmi Umar Muchsin, melakukan kunjungan kerja (Kunker) perdana ke Kecamatan Kayoa pada Kamis, 10 Juli 2025. Desa Tawabi menjadi lokasi pertama yang dikunjungi dalam agenda strategis tersebut.
Kehadiran Wabup Helmi bersama rombongan disambut antusias oleh Camat Kayoa Taha Mahmud, Kepala Desa Tawabi Suhardi Talib, unsur Forkopimcam, dan masyarakat setempat.
Dalam sambutannya di hadapan warga Desa Tawabi, Helmi menegaskan bahwa tujuan utama Kunker ini adalah untuk melihat langsung potensi wilayah, sekaligus menyapa dan menyerap aspirasi masyarakat.
“Saya datang ke sini bukan hanya sebagai Wakil Bupati, tapi sebagai mitra rakyat yang ingin melihat lebih dekat bagaimana potensi desa ini bisa dimaksimalkan,” ujar Helmi.
Helmi juga memaparkan visi besar pemerintahan Bassam-Helmi yang menitikberatkan pada pengembangan agromaritim.
Ia menegaskan bahwa Halmahera Selatan, khususnya Kecamatan Kayoa, menyimpan kekayaan laut yang sangat besar namun belum tergarap secara maksimal.
“Agromaritim adalah jawaban untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan dan petani pesisir,” kata Helmi.
Lebih lanjut, Helmi menyampaikan bahwa untuk menjadikan sektor kelautan dan perikanan sebagai pilar ekonomi daerah, dibutuhkan kebijakan yang sistematis dan terarah.
Salah satunya melalui penyusunan Peraturan Bupati (Perbup) sebagai payung hukum agar program agromaritim dapat dijalankan secara berkelanjutan. Hal ini menurutnya juga selaras dengan program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
“Pemerintah daerah punya peran sebagai perencana dan penyedia anggaran, tetapi yang menjalankan dan menentukan keberhasilannya adalah masyarakat. Maka penting bagi kita untuk menjaga stabilitas politik dan membangun kesadaran masyarakat terhadap potensi yang ada,” tegas Helmi.
Selain memotret potensi wilayah, Helmi juga menekankan pentingnya merubah pola pikir (mindset) masyarakat agar lebih terbuka terhadap perubahan dan kemajuan.
Pemerintah, kata Helmi, akan terus melakukan pendampingan intensif agar masyarakat mampu mengelola potensi daerah secara mandiri dan profesional.
Dalam kesempatan itu, Helmi juga menyampaikan bahwa Kecamatan Kayoa Utara direncanakan menjadi tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an Halmahera Selatan (MTQH) tahun mendatang.
Ia juga mengatakan, Langkah ini disebut sebagai bagian dari strategi pemerintah daerah dalam percepatan pembangunan infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat wilayah kepulauan.
Menutup pertemuan, sejumlah keluhan warga turut disampaikan oleh Kepala Desa Tawabi, mulai dari permintaan bantuan pembangunan kubah masjid, dukungan sarana pendidikan, hingga persoalan infrastruktur dasar lainnya.
Wabup Helmi menanggapi dengan serius dan berkomitmen untuk menindaklanjuti aspirasi tersebut dalam agenda kebijakan daerah.
(Pandi)