Berita  

SMAN 10 Ternate Tutup MPLS dengan Meriah. Ciptakan Generasi Hebat dan Mandiri

TERNATE – HabarIndonesia. Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 10 Kota Ternate menutup rangkaian kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dengan penuh semangat dan antusiasme tinggi, Rabu (09/07/2025).

Selama lima hari, seluruh siswa baru disuguhkan berbagai kegiatan edukatif dan inspiratif yang dirancang untuk memperkenalkan mereka pada budaya serta lingkungan sekolah.

Kepala SMAN 10 Ternate, Sabaria Umahuk, S.Pd., M.Si., dalam wawancara di ruang kerjanya menyampaikan bahwa MPLS tahun ini berjalan lancar dan sesuai dengan petunjuk teknis.

Ia mengapresiasi seluruh pihak yang terlibat, termasuk para guru, OSIS, dan panitia yang telah menyukseskan kegiatan tersebut.

“Support system dari OSIS sangat luar biasa, mereka mendorong adik-adik kelasnya untuk berani, mandiri, dan memiliki jiwa kepemimpinan,” ujarnya.

Sabaria menjelaskan, MPLS bukan sekadar ajang perkenalan, namun sarana membangun atmosfer sekolah yang ramah, aman, dan menyenangkan.

“Kami ingin siswa baru merasakan bahwa mereka diterima dengan hangat, dan SMAN 10 adalah rumah kedua bagi mereka,” tegasnya.

Kegiatan setiap hari dimulai dengan apel pagi, dilanjutkan dengan penyuluhan penting seperti bahaya narkoba oleh BNN, serta dialog interaktif bertajuk “Bacarita SMANTEN” yang membahas kehidupan dan nilai-nilai di lingkungan sekolah, dipandu oleh staf kesiswaan serta didampingi wakil kepala sekolah bidang kurikulum dan kesiswaan.

Lebih lanjut, Sabaria memaparkan sejumlah pencapaian sekolah sejak kepemimpinannya tahun 2022.

“SMAN 10 telah meraih berbagai penghargaan dari tingkat kota hingga nasional. Ini menjadi bukti bahwa kami serius dalam membentuk siswa berprestasi di berbagai bidang,” katanya.

Ia juga menegaskan pentingnya partisipasi siswa dalam lomba-lomba yang akan datang.

“Tahun ini, kami targetkan ikut dalam 11 lomba, mulai dari menulis, pentas seni, olahraga hingga cerdas cermat. Semua ini bagian dari pengembangan karakter dan bakat siswa,” jelasnya.

Tak hanya itu, selama MPLS, para siswa juga menunjukkan bakat mereka dalam berbagai kegiatan seperti pencak silat, tarian tradisional, baca puisi, menyanyi solo hingga tilawah Al-Qur’an. Menurut Sabaria, ini adalah bentuk nyata dari keberagaman dan kreativitas yang dimiliki siswa baru.

Mengakhiri pernyataannya, Sabaria mengaku bersyukur karena seluruh proses berjalan lancar dan sukses.

“Siswa yang lolos dari jalur domisili, prestasi, afirmasi maupun mutasi, semua mengikuti proses MPLS yang ramah. Alhamdulillah, ini menjadi awal yang baik untuk tahun ajaran baru,” tutupnya.

(Agis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *