TERNATE – HabarIndonesia. Pelabuhan Semut yang terletak di kawasan Mangga Dua, Ternate Selatan, resmi direhabilitasi oleh Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.
Proyek yang dinamakan Pekerjaan Rehab Dermaga Ponton Terminal Mangga Dua ini mulai berjalan pada Rabu, 11 Juni 2025, dengan harapan menjadi wajah baru transportasi laut Maluku Utara.
Proyek strategis ini digawangi oleh PT Ransoe Pilar Utama sebagai kontraktor utama, sementara PT Alocita Mandiri bertugas sebagai konsultan pengawas.
Rehabilitasi direncanakan berlangsung selama 240 hari kalender, dengan total anggaran sebesar Rp 27.968.298.991, yang bersumber dari APBN 2025.
Frendi, perwakilan lapangan dari PT Ransoe Pilar Utama, menjelaskan bahwa fokus awal proyek adalah pembenahan Dermaga Keberangkatan dan Dermaga Kedatangan sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB).
“Itu dua titik utama yang sedang kami garap terlebih dahulu,” ujar Frendi saat diwawancarai media.
Selain dua dermaga utama, pihak kontraktor juga mengerjakan perbaikan Treling Resto dan 34 titik Pelkep (pelindung kapal) yang kondisinya telah masuk kategori harus segera diperbaiki.
“Kami ingin pastikan keamanan dan kenyamanan pelayaran meningkat signifikan setelah rehab selesai,” lanjut Frendi.
Namun demikian, proyek ini belum mencakup renovasi terminal dan ruang tunggu penumpang.
“Pekerjaan tahun ini tidak menyentuh gedung. Fokus kami murni di dermaga,” kata Frendi menegaskan, merespons pertanyaan soal fasilitas penumpang.
Menariknya, dermaga yang direhab diperkirakan memiliki masa pakai enam hingga delapan tahun, berdasarkan analisis teknis yang telah dilakukan sebelumnya. Ini menjadi jaminan efisiensi jangka panjang dan keberlanjutan operasional pelabuhan tersebut.
Frendi juga menyampaikan bahwa seluruh bahan ponton dermaga didatangkan langsung dari Tangerang, dan saat ini masih menjalani proses workshop dan penggantian menyeluruh.
“Kami ganti semua dengan bahan baru agar hasil maksimal dan tahan lama,” imbuhnya.
Dengan semangat kerja cepat dan tepat, tim berharap Pelabuhan Semut yang menjadi salah satu gerbang laut utama Kota Ternate dapat segera dinikmati masyarakat.
“Kami akan percepat prosesnya dan ingin pelabuhan ini semakin ramai serta membanggakan warga Ternate,” pungkas Frendi.
(Agis)