Berita  

AMPP TOGAMMALOKA Malut Bagikan Sembako Menjelang Ramadhan

Ternate – HabarIndonesia. Menjelang bulan suci Ramadhan, Asosiasi Mahasiswa Pemuda Pelajar Tobelo, Galela, Malifut, Morotai, Kao, Loloda (AMPP TOGAMMALOKA) Maluku Utara menggelar aksi sosial dengan membagikan paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. Kegiatan ini berlangsung di depan Masjid Raya Al-Munawar, Kecamatan Ternate Tengah, Kota Ternate, pada Kamis (27/02/2025).

Ketua AMPP TOGAMMALOKA, M. Iram Galela, mengungkapkan bahwa ada sekitar 500 paket sembako yang disalurkan kepada warga kurang mampu.

“Jumlah paket sembako ada lima ratus, yang diberikan kepada orang-orang yang membutuhkannya,” ujar Iram.

Ia menjelaskan bahwa penerima bantuan ini adalah anak yatim, yatim piatu, ibu-ibu janda dengan keterbatasan ekonomi, serta masyarakat yang kurang mampu.

“Kami ingin memastikan bahwa bantuan ini benar-benar sampai kepada mereka yang membutuhkan,” tambahnya.

Masyarakat yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi terhadap kegiatan ini. Iram menyampaikan bahwa pembagian dilakukan secara tertib dengan menggunakan kupon.

“Kami sudah memberikan kupon, tinggal bapak dan ibu antre untuk menerima paket sembako yang berisi beras 5 kg, gula pasir 1 kg, minyak kelapa, dan teh Sariwangi,” jelasnya.

Lebih lanjut, Iram menyebutkan bahwa kegiatan berbagi ini tidak hanya berhenti pada pembagian sembako.

“AMPP TOGAMMALOKA Malut akan menggelar tiga kegiatan berbagi. Yang pertama adalah pembagian sembako yang telah selesai hari ini. Kedua, di pertengahan Ramadhan, kami akan membagikan Al-Qur’an dan mukena untuk ibu-ibu majelis taklim. Dan yang ketiga, kami akan membagikan rezeki langsung dari pengurus AMPP TOGAMMALOKA,” paparnya.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kepedulian sosial di kalangan pemuda dan mahasiswa terhadap kondisi masyarakat kurang mampu. Iram berharap aksi seperti ini dapat menginspirasi organisasi lain untuk turut serta dalam gerakan sosial.

“Kami berharap semua organisasi paguyuban bisa bergerak untuk mengawal kepentingan masyarakat. Mari kita bersama-sama menyuarakan isu kemiskinan dan kemanusiaan di Provinsi Maluku Utara,” pungkasnya.

(Agis)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *